HAKIKAT BANGSA DAN NEGARA
Istilah Negara mulai di kenal pada masa Renaissance di Eropa dalam abad XV melalui Niccolo Machiavelli yang mengenalkan istilah Lo Stato dalam bukunya yang berjudul II Principe.
1. BANGSA DAN NEGARA
a. Manusia sebagai makhluk individu dan makhluk social
Manusia sebagai makhluk individu terdiri atas jasmani (raga) dan rohani (jiwa) yang merupakan satu kesatuan jiwa dan raga yang membentuk individu, manusia di bekeli akal, pikiran, perasaan, nafsu, panca indera dan keyakinan sehingga sanggup berdiri sendiri dan bertanggung jawab atas dirinya sendiri. Setiap manusia, senantiasa akan berusaha mengambangkan kemampuan pribadinya guna memenuhi berbagai kebutuhan dan mempertahankan hidupnya.
Menurut Prof. Dr. Notonegoro,S.H., hakikat manusia adalah majemuk tunggal (mono pluralis). Menurut kodratnya tersusunatas jiwa dengan sumber kejiwaan akal, rasa, kehendak, serta unsur raga dengan susunan anorganis, vegetatif,dan animal. Menurut sifat kodratnya, manusia itu bersifat makhluk individu dan makhluk social. Hakikat manusia itu di antaranya adalah :
1. Manusia adalah makhluk yang sanggup menumbuhkan dalam diri sendiri sifat-sifat luhur sebagaimana diperintahkan Tuhan.
2. Manusia adalah makhluk yang mempunyai kesadaran dan kepercayaan diri sendiri.
3. Manusia adalah makhluk yang mempunyai dorongan religious, cultural. Social, dan biologis.
Proses terjadinya hubungan antar manusia bertujuan untuk memenuhi kebutuhan hidup . Adapun secara menyeluruh manusia di bagi menjadi dua, yang di jelaskan sebagai berikut .
1) Manusia sebagai makhluk individu
a. Pengertian individu
Individu bukan berarti manusia sebagai suatu keseluruhan yang tidak dapat dibagi, melainkan sebagai kesatuan yang terbatas, yaitu sebagai manusia perseorangan.
b. Perkembangan individu
Manusia pada waktu lahir tampaknya sangat lemah namun bayi mempunyai banyak kemungkinan untuk berkembang. Bayi berprosesmenjadi anak dan akan berkembang menjadi dewasa.
Pengaruh lingkungan masyarakat terhadap individu dan khususnya terhadap pembentukan individualitasnya adalah besar, namun sebaliknya individupun berkemampuan untuk mempengaruhi masyarakat. Kemampuan individu merupakan hal yang utama dalam hubunganya dengan manusia.
